Masa peralihan bayi dari ASI eksklusif menuju makanan padat (MPASI) merupakan fase penting yang menentukan tumbuh kembang anak ke depannya. Umumnya, bayi mulai diperkenalkan makanan pendamping ASI saat memasuki usia 6 bulan, saat sistem pencernaan mereka sudah mulai matang.
Namun bagi ibu pekerja, tantangan memberi MPASI sehat dan tepat waktu seringkali membuat stres. Lantas, bagaimana cara menyiasatinya?
Mengapa MPASI Penting?
Menurut Kementerian Kesehatan RI, usia 6–24 bulan adalah masa "golden window of opportunity" atau jendela emas pertumbuhan anak. Di masa ini, bayi membutuhkan energi, protein, zat besi, dan vitamin yang tidak cukup hanya dari ASI.
Tanda Bayi Siap Makan
Beberapa tanda bayi siap makan:
- 1. Usia 6 bulan
- 2. Bisa duduk dengan dukungan leher yang kuat
- 3. Menunjukkan ketertarikan pada makanan (misalnya mencoba meraih makanan saat melihat orang dewasa makan)
- 4. Mulai menghilangkan refleks menjulurkan lidah saat disuapi
Tips Praktis MPASI untuk Ibu Bekerja
- 1. Siapkan menu di akhir pekan untuk stok harian
- 2. Gunakan wadah kecil BPA-free dan simpan dalam freezer
- 3. Gunakan alat sederhana seperti blender mini atau slow cooker
- 4. Pilih bahan alami, hindari gula & garam di bawah usia 1 tahun
- 5. Hangatkan porsi kecil sesuai kebutuhan saat memberi makan
Resep MPASI Simple untuk Ibu Bekerja
Puree Kentang Ayam Wortel
Usia: 6–9 bulan
Porsi: 3–4
Bahan:
- - 1 buah kentang kecil, kupas dan potong dadu
- - 1 batang wortel, iris tipis
- - 25 gram dada ayam tanpa kulit
- - 150 ml air
Cara Membuat:
- 1. Rebus kentang, wortel, dan ayam hingga empuk.
- 2. Masukkan semua bahan ke blender, tambahkan air rebusan sedikit demi sedikit hingga halus.
- 3. Dinginkan, bagi ke dalam wadah kecil, simpan di kulkas atau freezer, dan atau langsung dikonsumsi si buah hati.
Untuk penyimpanan memiliki masa waktu maksimal 2 hari di lemari pendingin dan dapat disimpan selama 1 minggu di dalam freezer.
Variasi MPASI Lainnya:
- 1. Bubur alpukat pisang (tanpa masak, cukup haluskan)
- 2. Puree labu susu (kukus labu, haluskan dengan ASI/perasan kaldu)
- 3. Tim saring nasi merah, tahu, dan bayam
Ingat sobat sehat, jangan terpaku pada satu menu karena pengenalan berbagai rasa dan tekstur makanan pada bayi sangat penting untuk bayi, hal ini agar saat besar nanti anak tidak pilih-pilih makanan.
Memulai MPASI memang menantang, terutama bagi ibu bekerja. Namun dengan persiapan cerdas, pemilihan bahan alami, dan semangat membangun rutinitas, bayi tetap bisa mendapatkan asupan terbaik meski sang ibu aktif di luar rumah.