Menurunnya jumlah kasus aktif Covid-19 yang saat ini ditunjukkan oleh beberapa provinsi di Indonesia, merupakan sebuah prestasi yang baik bagi Indonesia. Hal ini menunjukkan tidak hanya berkurangnya penyebaran Covid-19 di tengah masyarakat, tetapi juga menunjukkan bahwa masyarakat tetap disiplin dalam menjalankan instrumen-instrumen pencegahan penularan Covid-19, seperti menerapkan protokol kesehatan, vaksinasi dan 3T.
Pada data kepatuhan terhadap protokol kesehatan secara nasional, dapat dilihat bahwa 90% masyarakat telah menerapkan jaga jarak dan menggunakan masker. Tidak hanya sampai disitu, angka yang cukup membanggakan juga tergambar dari cakupan vaksinasi dosis lengkap yang telah mencapai 60% dan 800% angka testing dari total target per populasi.
Menanggapi kondisi demikian, Prof. Wiku Adisasmito selaku Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 berpesan untuk terus meningkatkan kepatuhan protokol kesehatan dan instrumen pencegahan lainnya untuk mendapatkan perlindungan secara maksimal dari paparan Covid-19. Dan bagi masyarakat yang telah melakukan vaksinasi Covid-19, diharuskan untuk tetap disiplin dalam melaksanakan protokol kesehatan di setiap aktivitas, karena kemungkinan untuk terpapar masih tetap ada meski sudah terlindungi dari risiko gejala parah dan kematian.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa disiplin melakukan protokol kesehatan serta mengikuti program vaksinasi merupakan satu kesatuan yang harus dilakukan secara kolaboratif untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 di tengah masyarakat dan meminimalisir hospitalisasi, mencegah keparahan gejala, serta kematian akibat paparan Covid-19.
Sumber :